Kekurangan Menggunakan VPS
Setelah
mengerti atau paling tidak ada gambaran tentang VPS, kali ini kita
akan membahas kekurangan penggunaan VPS. Sebenarnya penggunaan VPS
sama seperti halnya penggunaan komputer pada umumnya, pasti ada
kekurangan dan kelebihan, hanya bedanya karena bentuknya yang
virtual, memang agak sedikit rumit bagi mereka yang baru pertama kali
menggunakannya.
Ketika
kita baru membeli sebuah VPS maka hal yang pertama kali kita lakukan
adalah menginstal sistem operasi sesuai dengan kebutuhan kita.
Misalkan kita menggunakan sistem operasi Linux maka proses
instalasinya tidak sama seperti ketika kita menginstal sistem operasi
di laptop atau komputer biasa, melainkan menggunakan koneksi SSH yang
penggunaannya masih sangat manual. Kita harus mengetikkan kode-kode
perintah untuk menjalankan fungsi sistem menggunakan CMD jika
menggunakan Windows atau terminal jika menggunakan Linux tapi ini
tergantung dengan fasilitas dari masing-masing provider VPS itu
sendiri. Beberapa provider menyediakan fasilitas auto installer
khusus untuk sistem operasi di VPS kita tinggal klik beberapa tombol
saja, sistem operasi pun sudah terinstal di VPS kita.
Langkah
selanjutnya ketika kita berhasil menginstal sistem operasi adalah
menginstal aplikasi-aplikasi yang akan kita kita gunakan di dalam
VPS. Misalnya kita akan menggunakan VPS ini untuk webserver atau web
hosting, maka kita harus menginstal secara manual aplikasi aplikasi
pendukung untuk webserver Seperti Apache, MySQL, dan sebagainya.
Semua ini dilakukan secara mandiri tanpa bantuan dari provider.
Kenapa? Karena biasanya layanan VPS hanya mencakup biaya sewa VPSnya
saja, tanpa jasa instalasi.
Namun
beberapa provider VPS ada juga yang menawarkan jasa instalasi awal
untuk VPS ini atau jasa mengelola VPS secara penuh artinya kita
tinggal duduk manis saja tanpa perlu mengurusi persoalan-persoalan
yang mungkin dihadapi oleh para pengguna VPS pada umumnya, seperti
kemungkinan diretas (hack) dan lainnya. Tentu dengan tambahan biaya,
biasanya biaya per bulan kisaran 300 – jutaan perbulan. Tergantung
tingkat kesulitannya.
Sedangkan
biaya yang harus kita keluarkan untuk menyewa sebuah VPS tergantung
spesifikasi dari VPS tersebut. Semakin tinggi spesifikasinya, maka
akan semakin mahal juga harganya. Untuk VPS dengan RAM 1GB dan
harddisk 20GB, kisaran harganya Rp 100.000 – 150.000 perbulan atau
Rp. 1.200.000 – 1.800.000 pertahun.
(Bersambung)
(Bersambung)
No comments